"Dana Alokasi Khusus (DAK), adalah alokasi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara kepada provinsi/kabupaten/kota tertentu dengan tujuan untuk mendanai kegiatan khusus yang merupakan urusan Pemerintahan Daerah dan sesuai dengan prioritas nasional. DAK termasuk Dana Perimbangan, di samping Dana Alokasi Umum (DAU)."

 Dari pengertian diatas sudah terpampang jelas bahwa DAK alokasi apbn kepada daerah tertentu. namun, kali ini saya akan membahasa dak yang ada di kabupaten Bojonegoro . Dana alokasi khusus yang ada di Bojonegoro diperuntukkan khusus untuk kegiatan pendidikan (tertulis pada peraturan bupati nomer 20 tahun 2017). Jadi penduduk Bojonegoro alias yang memiliki KK Bojonegoro yang juga  merupakan siswa /siswi SMA/ SMK/ MA Negeri/ Swasta mendapatkan dana alokasi khusus ini.

lalu bagaimana proses pencairan dak?
jadi saya akan menceritakan pengalaman saya saat pencairan DAK. awal kelas 10 dulu saya sudah lupa tanggal berapa dan bulannya apa. yang jelas saya mendapat panggilan  untuk ke balai desa. dan disana saya mendapat tabungan tawa sekaligus mendapat uang tunai sebesar 1 juta rupiah. dan pencairan selanjutnya oleh sekolah. dan baru baru ini karena peraturan bupati yang berubah.

"Pada pasal 8 ayat 5 Perbub Nomor 20 tahun 2017 disebutkan, Pencairan DAK Pendidikan bagi siswa kelas X, kelas Xl yang menerima bantuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 6 ayat 1 huruf a, huruf, c, huruf e dan huruf g, dalam bentuk tabungan yang pengambilannya harus mendapatkan rekomendasi dari sekolah."

Jadi karena peraturan yang berubah, saat ada panggilan ke balai desa untuk pencairan DAK -lagi-  yang diberi adalah slip pengambilan. Dan untuk pencairannya harus mendapat surat rekomendasi dari sekolah.

dan gambar dibawah adalah aturan nominal yang didapatkan oleh para siswa.




Lalu sesuai dengan namanya DAK pendidikan tentu saja kegunaan secara idealnya adalah untuk membiayai pendidikan siswa / siswi Bojonegoro. Baik peralatan sekolah maupun sergam dan yang lainnya. dan berkat DAK pendidikan kebutuhan pendidikan bagi siswa siswi bojonegoro begitu tercukupi. secara pribadi uang DAK sendiri juga saya gunakan dengan tepat sasaran yaitu untuk memenuhi kebutuhan pendidikan.

Saya selaku siswi dari kabupaten bojonegoro. Sangat berterimakasih kepada pemerintah Bojonegoro. berkat DAK kebutuhan pendidikan yang menjadi momok sudah bisa teratasi

Terimakasih